Laziale for Laziale: Cruz adalah momok bagi Juventus

Dalam pertarungan akhir pekan ini, Lazio memang harus mewaspadai keberadaan Diego Ribas dalam tubuh tim Juventus, pemain ini dianggap sedang dalam kondisi terbaiknya setelah tampil memukau di giornata ke-2 melawan Roma. Tapi jangan lupakan Julio Cruz di Lazio, pemain ini adalah momok terbesar Juventus pekan ini, pasalnya sejak Cruz memulai karier di Eropa bersama Feyenoord, Cruz selalu dapat mencetak gol jika tim yang dibelanya pernah bertemu Juventus.
Total 12 gol yang dijaringkan Cruz ke gawang Juventus berawal dari pertemuan di Liga Champions antara Feyenoord dan Juventus yang bertemu di fase grup pada 26 November 1997, saat itu Feyenoord menang 2-0 atas Juventus, Cruz menyumbang dua gol. Kemudian saat Cruz pindah ke Serie-A untuk berbaju Bologna, Cruz mencetak satu gol saat Bologna ditahan imbang 2-2 di salah satu laga Serie-A pada 13 April 2003. Pindah ke Inter tahun 2003, Cruz lagi-lagi mencetak gol saat Inter bertemu Juventus di Serie-A pada 29 November 2003, kali ini dua gol untuk membawa Inter menang 3-1 di Turin. Dua tahun berikutnya, pada pertemuan di Turin pada 20 April 2005, kembali sebuah gol Cruz membawa Inter menang 1-0. Selanjutnya Pertemuan kedua tim kembali terjadi di Trofeo Tim, turnamen yang diikuti tiga tim Serie-a, yakni Milan, Juve, dan Inter. Cruz mencetak dua gol melalui adu penalti masing-masing pada 1 September 2006 dan 14 Agustus 2007. Kemudian pertemuan di Serie-A pada 4 November 2007, skor 1-1, dan Cruz menyumbang satu gol untuk Inter. Dua pertemuan terakhir adalah di Coppa Italia pada 22 Januari dan 29 Januari 2008. Cruz mencetak dua gol saat Inter bermain imbang 2-2 di San Siro pada 1st leg dan satu gol di 2nd leg, dimana Inter unggul 3-2 di Turin.
Pada pertandingan akhir pekan ini sepertinya kita akan melihat penampilan duet Cruz-Foggia, menyusul Lazio kehilangan dua strikernya yakni Zarate dan Rocchi yang mengalami cedera. Ini untuk pertama kali jika Cruz berduet dengan Foggia. Dalam pertandingan sebelumnya di Serie-A, Cruz berduet dengan Zarate, dimana saat itu Cruz memborong dua gol dalam pertandingan yang berakhir 1-2 untuk kemenangan Lazio.