Readership

Guest online

Followers

followers on facebook

site info

15 Januari 2010

Review: Lazio 2-0 Palermo


Roma - Lazio sukses melakukan start dengan baik dalam misi mempertahankan gelar Coppa Italia usai menaklukkan Palermo dengan skor 2-0 Kamis malam (14/1). Dua gol yang dipersembahkan oleh Aleksandar Kolarov dan Sergio Floccari sudah cukup untuk menyingkirkan Palermo di kompetisi ini.

Pertandingan dimulai dengan tepuk tangan seluruh tifosi Lazio khususnya di Curva Nord kepada bekas pelatih Lazio yang kini melatih Palermo, Delio Rossi sebagai ucapan terima kasih para fans karena Rossi telah memberikan gelar dari ajang ini bagi Lazio musim lalu.
Ketika peluit kick-off ditiupkan, Lazio yang turun dengan duet Floccari dan Zarate, langsung mengambil inisiatif menyerang. Pada menit ke-7 dan 10, usaha dari Kolarov dan Mauri masih jauh dari harapan.
Palermo juga tak mau kalah dalam menyerang, menit ke-14 tendangan voli Cavani sempat mengancam, tapi dapat dibelokkan oleh Stendardo.
Enam menit kemudian, Lazio membalas serangan. Sayangnya tendangan Brocchi dapat di blok oleh kiper Sirigu.
Menit ke-25, bek Palermo, Simon Kjaer membuat blunder di area kotak penalti. Sayangnya kesempatan itu gagal dimanfaatkan Lazio, usai tendangan Mauri dengan cepat ditutup oleh Cesare Bovo.
Sisa pertandingan babak pertama pun berjalan dengan saling serang antara kedua tim. Serangan Miccoli dibalas oleh Floccari. Sedangkan penyelamatan gemilang Muslera dari peluang Pastore, dibalas dengan tendangan dari jarak 30 meter oleh Kolarov.
Alhasil, babak pertama pun berakhir imbang tanpa gol.
Babak kedua dimulai, Zarate langsung memiliki peluang bagus di menit ke-50, tetapi masih gagal. Begitu juga yang dimiliki oleh Miccoli tiga menit kemudian, tembakannya melayang di atas mistar.
Barulah di menit ke-57, suasana Stadio Olimpico menjadi bergemuruh oleh sorak-sorai para pendukung tuan rumah. Setelah melakukan sedikit perubahan strategi, Lazio akhirnya berhasil mewujudkan harapan para pendukungnya untuk meraih kemenangan. Gol pembuka datang dari Aleksandar Kolarov. Dia berhasil menaklukkan kiper Salvatore Sirigu usai memanfaatkan bola muntah hasil tendangan keras Zarate yang diblok oleh Fabio Liverani.
Ketinggalan satu gol membuat Palermo berusaha membalas. Salah satunya adalah usaha Fabrizio Miccoli. Ia berhasil melewati Muslera, namun setelah itu tendangannya malah diblok oleh Radu di depan garis gawang.
Menit 68, Lazio memiliki peluang bagus. Zarate dengan hebat melewati dua bek Palermo sebelum melepaskan tendangan ke gawang Palermo yang lantas berhasil di tepis Sigiru. Bola yang mentah ke kaki Mauri malah melambung di sebelah kiri gawang lawan.
Roberto Baronio juga tak ketinggalan melakukan tembakan ke gawang Palermo beberapa saat kemudian.
Dan akhirnya di menit ke-74, Sergio Floccari berhasil menggenapkan keunggulan buat tim tuan rumah. Bola hasil umpan Zarate kemudian sempat digiring dulu oleh Floccari, sebelum akhirnya dituntaskan menjadi sebuah gol.
Empat menit kemudian Ballardini memberikan kesempatan pemain yang dikabarkan tidak akan diturunkan di laga ini, Tommaso Rocchi. Il Capitano masuk menggantikan scorer kedua Lazio, Sergio Floccari yang mendapat tepuk tangan dari ribuan Laziali ketika ditarik keluar. Floccari tampil luar biasa bersama Lazio, karena dari 3 penampilannya bersama Biancoceleste, ia telah mengoleksi 4 gol.
Unggul dua gol tidak membuat Lazio mengendurkan serangan. Pada menit ke-81, Brocchi yang mendapat assist baik dari Zarate, gagal menambah gol Lazio karena tendangannya ditepis oleh Sigiru.
Menit-menit akhir, Palermo bisa saja memperkecil kekalahan jika saja bola yang lepas dari sergapan Muslera tidak dibuang Stendardo. Namun bola yang ditendang keluar area pertahanan Lazio itu malah mendarat di kaki Miccoli yang kemudian berlanjut dengan kemelut di depan gawang Lazio. Palermo pun gagal mencetak gol usai voli Bresciano melayang di atas gawang.
Dan ketika wasit Paolo Tagliavento meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor kemenangan bagi Lazio tidak berubah, sehingga membuat mereka sukses melewati babak 16 besar dan lolos ke babak peremat final untuk melawan penantang mereka yang menang beberapa jam sebelumnya atas Chievo dengan skor 3-2, Fiorentina. Melawan tim asuhan Cesare Prandelli menjadi jalan terjal tersendiri bagi Lazio untuk dapat mempertahankan gelar Coppa Italia.

Susunan pemain:
Lazio (3-4-1-2): 86 Muslera; 87 Diakitè, 28 Stendardo, 26 Radu; 32 Brocchi, 33 Baronio (87' Scaloni), 11 Kolarov, 81 Del Nero (83' Lichsteiner); 5 Mauri; 20 Floccari (78' Rocchi), 10 Zarate.
Cad: 88 Berni, 13 Siviglia, 4 Firmani, 18 Makinwa
Pelatih: Ballardini.

Palermo (4-3-1-2): 46 Sirigu; 16 Cassani, 24 Kjaer, 5 Bovo, 42 Balzaretti; 8 Migliaccio, 11 Liverani, 9 Nocerino (58' Bertolo); 6 Pastore (84' Simplicio); 7 Cavani (68' Hernandez), 10 Miccoli.
Cad: 83 Rubinho, 3 Goian , 88 Blasi, 20 Budan
Pelatih: Delio Rossi.

Pencetak gol: 57' Kolarov (Laz), 74' Floccari (Laz)
Kartu kuning: Balzaretti (Pal), Miccoli (Pal)

Wasit: Paolo Tagliavento di Terni

Highlight:

Bookmark this post:
StumpleUpon Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Blinklist Yahoo Furl Technorati Simpy Spurl Reddit Google

 

Copyright 2009-2010 © Laziale for Laziale All Rights Reserved