Laziale for Laziale: Preview: Salzburg vs Lazio

Salzburg - Posisi Lazio sangat sulit untuk lolos ke 32 besar Europa League. Setelah di matchday 4 kalah 1-4 dari Villareal, kini Gli Aquilotti harus bertandang ke stadion Salzburg, Rabu (2/12), guna menghadapi pemuncak klasemen grup G, Red Bull Salzburg.
Performa tim Austria ini di Europa League 2009/10 memang luar biasa. Bersama Shaktar Donetsk yang berada di grup J, keduanya menjadi tim yang berhasil menyapu bersih semua poin dalam empat pertandingan yang telah dimainkan.
Lawan berat seperti Villareal berhasil ditaklukkan2-0. Bahkan Lazio sendiri pun tak berkutik saat bermain di Olimpico karena kalah 1-2, saat keduanya bertemu di matchday 1. Itulah kenapa pelatih Huubs Stevens yakin timnya bakal lolos.
Namun Salzburg tetap harus waspada karena rekor mereka saat menjamu tim Italia tak terlalu bagus. Dalam empat pertemuan, tim milik produsen minuman bertenaga, Red Bull itu selalu kalah dan tak pernah mencetak gol. Di sisi lain, Gli Aquilotti selalu menang dalam dua lawatannya ke Austria.
Namun, faktor sejarah tak tak akan berarti jika kondisi tim terkini tidak mendukung. Saat ini Marc Janko dkk. bersama Rapid Wina sedang memimpin klasemen Bundesliga Austria dengan torehan 35 poin dari 17 laga.
Di sisi lain, Lazio sedang terpuruk di Serie A, karena tak pernah menang di 12 laga terakhir, sehingga menempati urutan 15 klasemen.
Ditambah penampilan tandang Lazio di kompetisi Europa League tak kalah payahnya. Dalam tiga lawatan, Lazio cuma menang sekali saat menghempaskan Levski 4-0 di matchday 2. Sisanya, Lazio kalah 0-1 atas Elfsborg dan 1-4 dengan Villareal.
Dengan performa seperti itu, Sulit bagi Laziale melihat tim kesayangan mereka bakal meraih kemenangan di Austria sebagai modal untuk melaju ke fase knock-out.
Jika menang pun, Lazio harus berdoa agar Villareal tak meraih hasil yang lebih baik dari mereka dalam dua partai sisa. Jika memiliki poin sama, Lazio akan tersingkir karena kalah head-to-head.

Prakiraan formasi
Salzburg (4-1-4-1)
1 Gustafsson; 6 Schwegler, 5 Afolabi, 23 Sekagya, 17 Ulmer; Opdam; 14 Tchoy, 24 Pokrivac, 13 Leitgeb,10 Svento ; 21 Janko.
Cad: 33 Arzberger, 3 Dudic, 8 Augustinussen, 11 Jezek, 19 Cziommer, 7 Zickler, 9 Nelisse
Pelatih: Stevens

Cedera: Vladavic, Schiemer
Skorsing: nessuno
Diperingatkan: Schiemer

Lazio (3-4-3)
86 Muslera; 87 Diakitè, 25 Cribari, 26 Radu; 2 Lichtsteiner, 32 Brocchi, 5 Mauri, 11 Kolarov; 18 Makinwa, 9 Rocchi, 7 Eliseu.
Cad: 40 Innarilli, 2 Scaloni, 46 Cavanda, 42 Sevieri, 23 Meghni, 17 Foggia, 10 Zarate
Pelatih: Ballardini

Cedera: Cruz, Matuzalem, Siviglia, Dabo, Bizzarri, Perpetuini
Skorsing: Baronio
Diperingatkan: Foggia, Zarate, Lichtsteiner.

Wasit: Tudor (Rom)
Stadion: Red Bull Salzburg, Salzburg (18.000)