Laziale for Laziale: Januari, Pandev ke Inter

Roma - Bursa transfer musim panas 2009 telah resmi ditutup. Klub asal Italia Lazio juga telah istirahat dalam memburu pemain-pemain untuk melengkapi skuadnya. Beberapa diantaranya adalah Julio Cruz dari Inter Milan, Eliseu dari Malaga, dan sang penjaga gawang Albano Bizzarri yang digaet dari Catania. Namun dalam 2 bulan ini, Lazio juga kehilangan beberapa andalannya, yakni Rozehnal yang hengkang ke Hamburg, dan Lorenzo De Silvestri yang memilih Fiorentina sebagai klub barunya. Sebenarnya Lazio bisa kehilangan lebih banyak pemain. Adalah Christian Ledesma dan Goran Pandev yang berniat meninggalkan Olimpico. Namun sayang keinginan mereka harus dilupakan menyusul tak ada satupun klub yang mencapai kesepakatan transfer dengan mereka.
Perihal Ledesma, sang pemain diperkirakan akan tinggal di Lazio hingga 2011, sedangkan Pandev diperkirakan akan kembali ke klub lamanya Inter, pada Januari 2010. Menjelang jendela transfer ditutup kemarin, Pandev memang terus mendapat tawaran. Sebelumnya Lazio berniat menukarnya dengan Dzravko Kuzmanovic yang akhirnya hijrah ke Jerman bersama Stuttgart, kemudian Zenit yang kembali memberi tawaran untuk Pandev, Namun kesepakatan tak juga tercapai. Terakhir Inter yang juga melirik Pandev untuk membawa pulang sang pemain ke San Siro. Tapi sayang, di saat bursa transfer ditutup, tak ada satu klub pun yang mendapatkan jasa Pandev. Namun keinginan Inter menggaetnya tak berhenti disitu, pasalnya sang pemilik sudah meyakinkan semua orang untuk menariknya pada Januari 2010. Ada pula kabar yang menyebutkan Inter akan meminjamkan Quaresma jika Lazio memberikan Pandev.
Tak ada bek baru
Sedangkan itu presiden Lazio berbicara soal hasil mercato Lazio, "Mendapatkan Cruz, Eliseu, Zarate dan matuzalem adalah prestasi kami di transfer ini,"
"Kegagalan mendapatkan seorang defender lebih baik kita lupakan saja, semua terjadi karena kesepakatan yang tidak sesuai," kata Lotito.
"Saya tidak menyesal, kegagalan ini bukanlah akhir segalanya. Kegagalan ini juga bukan karena uang, tapi karena waktu." tutup Lotito.